Main Menu

Sabtu, 06 Agustus 2016

3rd International Emergency Nursing Camp (Yogyakarta)


3rd International Emergency Nursing Camp (Yogyakarta) atau biasa disingkat 3rd IENC merupakan Salah satu bentuk pelatihan gawat darurat yg lokasinya dijadikan tempat camp (kemah). kegiatan pelatihan camp ini di laksanakan oleh Nursing Care Club Emergency, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (NCC UMY) di daerah Candi Prambanan.

Kegiatan yang dilakukan dipelatihan ini diantaranya Pelatihan Basic Life Support (BLS), teknik bidai balut, evakuasi, vertikal & horizontal rescue, Triage dan pelatihan seputar gadar






Jumat, 05 Agustus 2016

Reuni Bersama RESIDU di Yogjakarta





Seminar Internasional NCC Emergency UMY

Nursing Care Club Emergency (NCC EMERGENCY) Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta mempersembahkan acara 3nd International Emergency Nursing Camp (3nd IENC). 3nd IENC merupakan acara pelatihan kegawatdaruratan bagi mahasiswa keperawatan. Acara ini di buka oleh dekan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (FKIK UMY) dan diiringi dengan bunyi sirine di gedung AR.Fachrudin B UMY. tak hanya itu peserta seminar juga disambut oleh tarian gabungan beberapa etnis yg ada di indonesia, termasuk tarian dari Makassar.

delegasi HMJ Keperawatan UIN ALauddin Makassar
Kiri-Kanan(Sri Ahriani- M.Nur Faizal- Fatimah)

Kegiatan ini merupakan kegiatan dihadiri oleh ratusan peserta dari beberapa institusi yg ada di indonesia dan belasan peserta dari luar indonesia 
Foto bersama dengan HumasNCC Emergency UMY
Foto bersama peserta dari mahasiswa  Universitas Muhammadiyah Bengkulu

 Dokumentasi HMJ Keperawatan didalam Aula Seminar




Foto Bersama Pemateri, Peserta, dan Panitia Seminar di Lapangan
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Kamis, 04 Agustus 2016

Tugu Jogjakarta


Ada yang bilang, ''Ke Jogja, belum lengkap apabila belum ke Tugu.'' Itu berlaku untuk masyarakat Jogja sendiri atau pendatang dari luar Jogja. Tentu saja sudah sangat sering aku melewati 
Tugu Jogja yang merupakan cirikhas Kota Jogja ini, tapi kalau nongkrong di malam hari di tugu tersebut, aku baru sekali.

Mitos yg beredar dikalangan sana.. bahwa apabila mahasiswa yg kuliah dijogya, trus berfoto ditugu.. mahasiswa tersebut tidak akan selesai dalam waktu yang tepat, dan akan melebihi waktu wisuda pada umumnya...(misal S1 = masa study 4 tahun/8 semester)
hahaha :v itulah sedikit ungkapan dari teman SMA yg gue ajak reunian di tugu.. dan alhasil, ngak ada yg mau diajakin foto bareng


\

Pohon Beringin di Alun-Alun Jogja





Beringin kembar yg berada di alun-alun kraton jogjakrta baik beringin kembar yang berada di kidul maupun di utara, memang tidak lepas dari berbagai mitos, legenda dan kepercayaan yang bersifat mistis. 

Mereka yang ke sana pun selalu penasaran ingin memecahkan misteri pohon beringin kembar yang tumbuh gagah di Alun-alun Kidul. Gampang sekali untuk menjawab rasa penasaran tentang mitos itu. Biasanya traveler gantian berjalan melewati dua pohon beringin kembar itu. Rupanya itu menjadi sebuah permainan seru yang disebut Masangin.

Katanya Sih.. apabila melewati kedua pohon tersebut.. apa keinginan kita yg terdekat akan terwujud, dan apabila gagal berarti sebaliknya juga
Ya awal pertama coba sih, sayanya berhasil melewati, trus percobaan kedua karna penasaran, dan alhasil hampir nabrak penjual minum yg ada dibagian kiri pohon beringin.. haha ngkakak nih karna jauh banget missnya.. padahal yakin arah tengah tapi malah berkelok kayak mau muter :V



\

Pantai Parangtritis, Jogyakarta


Alhamdulliah kali pertama menginjakan kaki dikota jogya.. eh ternyata teman sebangku gua pas SMA ngajakin jalan untuk cari tempat wisata…
Iya… namanya Hifni Imamnoor Rosydin (tuh gua masih hafal namanya.wkwkw padahal udah pisah 3 tahun .. hehe)


Spoiler nih : Bagi mayoritas masyarakat Yogyakarta, tokoh legenda Nyi Roro Kidul sangat populer dan melekat. Bahkan saat gempa mengguncang Yogyakarta pada Mei 2006 silam, banyak warga berargumen bahwa lindu yang terjadi karena kemurkaan sang
Tidak hanya terkenal dengan mitosnya, ternyata sebagian warga Yogyakarta maupun warga pendatang luar kota yang berkunjung ke Pantai Parangtritis, pernah menjumpai sosok yang diduga perwujudan dari Nyi Roro Kidul.